Jumat, 07 Februari 2014

KRI Usman Harun











Aksi Heroik Asal Mula Nama KRI Usman Harun

Aksi Heroik Asal Mula Nama KRI Usman Harun
Anggota TNI AL menambatkan tali saat kapal selam KRI Nanggala-402 tiba di Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Jatim, Senin (6/2). TEMPO/Fully Syafi



TEMPO.COJakarta - Cerita aksi Usman dan Harun mirip film pasukan khusus Hollywood. Menyusup dan menyerang langsung ke jantung pertahanan musuh. Saat itu mereka mendapat tugas melakukan sabotase di Singapura yang banyak dihuni tentara sekutu. Usman yang bernama asli Janatin kebetulan punya keahlian melakukan sabotase. Usman dan Harun kini dijadikan nama kapal perang TNI Angkatan Laut, KRI Usman Harun.

Usman yang lahir di Purbalingga pada 18 Maret 1943 mengikuti pendidikan Korps Komando Angkatan Laut sejak 1962. Berbeda dengan rekannya, Harun yang lahir 4 April 1943 di Bawean baru masuk pendidikan dua tahun kemudian. Sebelum sama-sama melakukan operasi di Singapura, keduanya sudah bertemu di Tim Brahma I di Basis II Ops A KOTI.

Konfrontasi yang terjadi pada 1962-1966 ditengarai terkait dengan masalah penentuan masa depan Malaya, Brunei, Sabah, dan Serawak.

Saat itu, Federasi Malaysia--atau yang lebih dikenal sebagai Persekutuan Tanah Melayu--akan menggabungkan keempat wilayah tersebut ke dalam Federasi Malaysia. Namun, keinginan ini ditentang oleh Presiden Soekarno.

Menurut Soekarno, hal ini hanya akan membuat Malaysia menjadi negara boneka untuk Inggris yang berpotensi mengancam kedaulatan Indonesia.

Malam itu, 8 Maret 1965, Usman dan Harun ditemani Gani bin Aroep menyusup ke daratan Singapura. Gani juga prajurit
KKO (Komando Korps Operasi, sekarang Marinir) dan beberapa kali melakukan operasi mata-mata ke daratan Singapura. Ketiganya berangkat dari Pulau Sambu, salah satu pulau di Kepulauan Batam. Pulau Sambu merupakan pangkalan minyak milik Pertamina (dahulu Shell) yang dibangun sejak 16 Agustus 1897. Jarak dari Pulau Sambu ke daratan terdekat Singapura sekitar 13 kilometer.

Setelah sampai di daratan Singapura, ketiga prajurit KKO itu melakukan observasi memilih fasilitas apa yang akan dijadikan target sabotase. Ketiganya melakukan penyamaran menjadi pedagang. Gani yang wajahnya mirip etnis Tionghoa dapat kemudahan membaur. Akhirnya Hotel Mac Donald dekat Stasiun Dhoby Ghaut dipilih menjadi target. Hotel itu dipilih karena banyak dihuni warga Inggris.

Pada 10 Maret 1965, pukul 03.07, ketika banyak penghuni hotel tertidur, Usman dan Harun meletakkan bom seberat 12,5 kilogram. Harian The Straits Times menggambarkan, bom ditaruh di dekat lift lantai 10. Akibat ledakan itu, masih menurut The Straits Times, kaca jendela dalam radius 100 meter pecah dan mobil yang parkir dekat hotel ikut rusak. Dipastikan tiga orang meninggal dan lebih dari 30 orang mengalami luka-luka.

Sayang, operasi intelijen itu kurang persiapan jalur pelarian ke luar Singapura. Pada 13 Maret 1965, keduanya ditangkap di tengah laut. Kisah penangkapan sendiri terjadi ketika Usman dan Harun menaiki kapal curian menuju Pulau Sambu. Namun keburu terlihat patroli laut Singapura.

Keduanya tidak disidang sebagai tahanan perang dengan alasan ketika ditangkap tidak memakai seragam tentara. Upaya pemerintah yang waktu itu salah satunya diwakilkan Mochtar Kusumaatmaja gagal meminta grasi.

Pada pukul 5 pagi, 17 Oktober 1968, Usman Haji Mohamed Ali dan Harun Said 
akhirnya dieksekusi di tiang gantungan. Selesai itu, banyak warga Indonesia melakukan penghormatan jenazah di Kedutaan Besar Indonesia. Siangnya, kedua jenazah dibawa pesawat khusus dari Jakarta. Presiden Soeharto langsung memberikan penghargaan bagi Usman dan Harun sebagai pahlawan nasional. Keduanya pada 20 Oktober 1968 dimakamkan secara militer di Taman Makan Pahlawan Kalibata.

Memburuknya hubungan Indonesia dan Singapura sejak terkuaknya aksi heroik Usman dan Harun baru melunak ketika Perdana Menteri Lee Kuan Yew melakukan kunjungan ke Jakarta. Uniknya, ketika itu Perdana Menteri Lee secara resmi memberikan karangan bunga di makam Usman dan Harun.






TEMPO.COJakarta - Wakil Ketua MPR Hajriyanto Y Thohari mengatakan protes keberatan Singapura terhadap penamaan KRI Usman-Harun tidak perlu digubris. "Singapura itu memang keterlaluan kalau sampai tidak tahu bahwa Usman dan Harun pahlawan nasional Indonesia," kata Hajriyanto, dalam pesan singkatnya di Jakarta, Jumat.

Hajriyanto menilai Singapura sudah bertindak terlalu berlebihan dan tidak berperasaan karena telah menghukum gantung dua prajurit itu. Menurut Hajriyanto, apabila Singapura sadar sebagai negara tetangga Indonesia, maka hukum gantung itu tidak mungkin dilakukan. "Maksimal hukuman seumur hidup. Kini tanpa perasaan lagi Singapura memprotes penamaan KRI Usman-Harun," ujarnya.

Protes itu, menurut dia, menandakan Singapura tidak tahu sejarah Indonesia sebagai negara terdekatnya. Hajriyanto menilai kalau perlu Indonesia membuat lagi kapal perang lebih besar dan lebih canggih serta dinamakan KRI Usman-Harun.

Sebelumnya pemerintah Singapura menyatakan keprihatinannya atas penamaan kapal perang baru milik TNI Angkatan Laut dengan nama KRI Usman Harun. 

Penamaan kapal itu diambil dari nama dua pahlawan nasional Indonesia, yaitu Usman Haji Mohamad Ali dan Harun Said. Kedua pahlawan itu mengebom MacDonald House, Orchard Road, Singapura, yang menewaskan tiga orang dan melukai 33 orang. 

Pemerintah Indonesia menyatakan penamaan KRI itu sudah sesuai tatanan, prosedur, dan penilaian yang berlaku di Indonesia. Selain itu, pemerintah menegaskan tidak boleh ada satu negara pun yang mengintervensi Indonesia untuk menentukan seseorang mendapat kehormatan sebagai pahlawan.

Rabu, 05 Februari 2014

Tahukah Anda Bahwa Ada Pria Yang Salah Satu Tugasnya Memelintir Put*ng Susu

Put*ng susu adalah bagian paling sensitif pada payud*ra perempuan yang tidak boleh disentuh oleh laki-laki manapun kecuali suami sendiri. Kalaupun ada laki-laki lain, mungkin dia seorang nipple tweaker profesional. Pekerjaan apa itu?

Nipple tweaker atau boleh diterjemahkan sebagai tukang pelintir put*ng susu merupakan sebuah profesi yang sungguh tidak biasa. Sesuai namanya, tugasnya adalah melakukan pelintiran atau gaya sentuhan apapun yang bisa membuat put*ng susu mengeras.

Untuk apa dibikin keras? Dalam sesi pemotretan model untuk konsumsi laki-laki dewasa, kadang put*ng susu diharapkan untuk tampak sedikit menonjol di balik busana yang dikenakan agar terkesan menggoda tetapi tidak terlalu vulgar karena masih tertutup pakaian.



Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat put*ng mengeras, antara lain dengan menempelkan sekantung batu es selama beberapa saat. Sayangnya, cara ini kadang merepotkan para model yang harus memegangi kantong tersebut sambil menahan rasa dingin yang menyengat.

Sebagian model perempuan juga melakukannya dengan cara meraba put*ng susunya sendiri. Namun seperti halnya masturbasi yang tidak semua orang nyaman melakukannya, pekerjaan meraba-raba payudar*a sendiri juga tidak disukai oleh sebagian model atau artis.

Beberapa model terkenal seperti Jennifer Lopez dan Christina Aguilera kabarnya punya cara lain agar tidak perlu meraba payud*aranya sendiri. Ya itu tadi, para model seksi ini mempekerjakan seorang asisten penata rias untuk merangkap sebagai nipple tweaker.

Tyron Pecho adalah salah satu contoh nipple tweaker yang bekerja untuk Christina Aguilera. Dikutip dari thespeciousreport, Jumat , laki-laki yang juga mengerjakan berbagai tugas perawatan kecantikan untuk sang artis ini mengaku telah bekerja untuk sang artis selama sedikitnya 2 tahun.




sumber:http://dunia.lintas.me/go/health.detik.com

Selasa, 04 Februari 2014

Diet Manusia Serigala: Benarkah Bulan Bantu Turunkan Berat Badan?

“Diet manusia serigala” alias “werewolf diet” memang kedengarannya keren. Tak salah jika di pikiran Anda langsung muncul gambaran pesta daging tengah malam, disertai mencabik-cabik seisi lemari es dengan tangan kosong yang dilanjut dengan melolong ke arah bulan.

Tapi jangan salah, diet yang kabarnya dilakukan oleh Madonna dan Miley Cyrus ini tak ada hubungannya sama sekali dengan pesta daging di tengah malam.  Werewolf Diet merupakan program pengaturan pola makan lunar dengan mengikuti  fase bulan, di mana kita harus melakukan detoks pada bulan purnama dan bulan baru - dan para penggiatnya mengatakan bahwa Anda bisa menurunkan berat badan hingga 2,7 kilogram dalam satu hari (kedengarannya sangat berbahaya dan tidak biasa).

Ada beberapa wujud dari diet bulan ini, beberapa di antaranya lebih sulit dari yang lainnya. Ide tersebut berdasarkan fakta bahwa fase bulan memengaruhi pasang surut bumi dan perairan. Dan, karena sebagian besar tubuh kita terdiri dari air, tarikan magnet tersebut juga memengaruhi kita. Dengan memanfaatkan kekuatan bulan, kita bisa membantu memperbaiki kesehatan sekaligus menurunkan berat badan.

Diet tersebut menyarankan kita untuk melakukan detoks pada fase pertama siklus bulan, karena pada saat inilah tarikannya paling kuat. Di saat siklus itu datang, para pengikut diet ini(yang disebut “Werewolves”)  diharuskan melakukan diet hanya minum air dan jus selama 24 jam.

Kekuatan bulan dalam air di tubuh kita akan meningkatkan proses detoksifikasi (begitu kata mereka). Tapi beberapa ahli mengeluhkan bahwa diet ini hanyalah  jenis tren yang mementingkan hasil instan, bukan hasil jangka panjang. Penurunan berat badan itu sebagian besar berupa air, bukan lemak tubuh, dan berat tersebut akan kembali lagi segera setelah si pelaku diet mengonsumsi makanan padat.

Selain detoks singkat pada bulan purnama, versi diet lebih panjangnya dilanjutkan dengan merencanakan pola makan spesifik pada setiap fase. Pada waxing moon (sabit muda) Anda harus makan lebih sedikit (tapi, jangan sampai kelaparan, menurut situs Moon Connection) dan ketika waning moon (sabit tua) Anda hanya boleh mengonsumsi makanan sampai pukul 18.00 (ketika cahaya bulan semakin jelas terlihat).

Senin, 03 Februari 2014

Faishal bin Abdul Aziz, Raja Yang Pemberani dan Baik Hati


Raja Faisal adalah kepala negara Arab Saudi yang paling populer hingga saat ini. Dia pernah dinobatkan sebagai Man of the Year 1974 versi majalah TIME, sebuah media massa terkemuka di Amerika Serikat. Namun penobatan itu bukan lantaran Faisal disenangi publik Amerika, tapi sebaliknya dia adalah orang yang pernah bikin pusing pemerintah Amerika, bahkan hampir membuat negara itu lumpuh akibat embargo minyak yang diprakarsainya.
Nama lengkapnya adalah Faisal Ibnu Abdul Aziz Ibnu Abdul Rahman Ibnu Faisal As-Saud. Ia dilahirkan pada bulan April 1906. Faisal adalah putra Raja Abdul Azis ibnu Saud pendiri dinasti Saudiyah di Jazirah Arab, sekaligus pendiri Kerajaan Arab Saudi pada tahun 1932.
Faisal juga keturunan langsung Muhammad bin Abdul Wahhab, pendiri paham keagamaan Wahabiyah, melalui ibunya. Wahabiyah adalah suatu gerakan reformasi dan purifikasi keagamaan Islam yang menjadi penyokong utama Raja Abdul Aziz saat mendirikan Kerajaan Arab Saudi.
Pendidikan Faisal terutama adalah pendidikan agama. Di antara keluarganya dia tergolong menonjol. Debut pertamanya adalah saat di masa remajanya, yakni saat berumur 13 tahun, Faisal berkesempatan menjadi orang pertama dalam keluarganya yang mengunjungi Inggris dan Perancis, selepas Perang Dunia I. Di sana ia dianugerahi medali St. George dan medali St. Michael dari Raja Inggris.
Pada umur 16 tahun Faisal dipercaya menjadi pemimpin sebuah ekspedisi untuk menumpas pemberontakan sebuah suku di Asir, Hijaz bagian Selatan. Kemudian pada umur 19 tahun ia menjadi komandan pasukan yang merebut kota Jeddah dari suku Hashemit, rival dinasti Arab Saudi.
Ayahnya mengangkat Faisal menjadi Raja Muda Hijaz pada tahun 1926. Setelah itu pada tahun 1930 ia diangkat menjadi menteri luar negeri. Faisal mencapai puncak karir militernya pada tahun 1934 dengan suatu kenaikan pangkat yang cepat setelah merebut pelabuhan Hoderida selama perang singkat melawan Yaman.
Ia pergi ke Amerika Serikat untuk pertama kalinya pada saat dimulainya Perang Dunia II. Faisal kembali setelah perang itu berakhir tahun 1945. Ia ikut berpartisipasi dalam peristiwa pendirian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di San Fransisco pada tanggal 24 Oktober 1945 sebagai wakil Arab Saudi.
Ketika ayahnya, Abdul Azis, wafat pada tahun 1953, kakak Faisal yang bernama Saud menggantikannya. Faisal menjadi putra mahkota Saud. Setahun kemudian, tepatnya tahun 1954, Faisal diangkat menjadi Perdana Menteri.
Sebuah krisis keuangan pemerintah yang parah pada tahun 1958 mendorong pengalihan kekuasaan administratif secara penuh kepada Faisal. Sehingga Saud hanya sebagai simbol saja.
Pada tahun 1964, akhirnya Saud diturunkan dari tahtanya, digantikan Faisal. Raja baru ini kemudian bekerja dengan penuh semangat mempersatukan dunia Islam dan dunia Arab, sehingga menjadi pemimpin yang menonjol di dunia Islam dan dunia Arab.
Salah satu peran pentingnya adalah turut membidani lahirnya Organisasi Konferensi Islam (OKI). Ini didorong oleh keinginannya yang kuat untuk mempersatukan dunia Islam dan mempererat ukhuwah Islamiyah.
Faisal dikenal sebagai raja yang shalih dan sangat memperhatikan kesejahteraan rakyatnya. Salah satu langkah awal dari program Faisal untuk mensejahterakan rakyatnya adalah me-’rumah’-kan rakyatnya. Hal ini karena mayoritas rakyatnya adalah orang-orang Badwi yang memiliki pola hidup nomaden (berpindah-pindah tempat tinggal) di padang pasir. Faisal berpendapat cara hidup seperti ini susah untuk membuat orang sejahtera.
Untuk itu Faisal membangun prasarana berupa jalan beraspal, perumahan yang layak dan membuka lapangan pekerjaan di berbagai bidang untuk seluruh rakyatnya. Faisal juga membuat pembaharuan dalam bidang pendidikan. Tadinya perempuan tidak diberi kesempatan memasuki sekolah. Sejak zaman pemerintahan Faisal perempuan didorong untuk sekolah. “…untuk pertama kali kita mendorong anak-anak perempuan untuk belajar di sekolah negeri,” kata Raja Faisal, seperti dikutip majalah National Geographic, edisi Januari 1966.
Dengan dibuatnya jalan-jalan aspal modern di gurun-gurun pasir Arab Saudi maka perjalanan di gurun menjadi jauh lebih singkat. Sebuah perjalanan yang sebelumnya ditempuh 3-4 hari menjadi menjadi hanya 6-7 jam. Tentu saja ini jadi semakin menggerakkan roda ekonomi. Lalu lintas pun jadi semakin ramai. Gedung-gedung, apartemen-apartemen, dan hotel-hotel berdiri dalam waktu singkat. Pemandangan itu jadi mendominasi langit Makkah, Madinah, Jeddah, dan Riyadh.
Pada masa awal pemerintahan Faisal itu pula ditemukan ladang-ladang minyak baru di perairan Arab Saudi, terutama di lepas pantai kota Dahran. Penempuan ini jelas berdampak positif bagi program pembangunan yang dicanangkan Raja Faisal. Penemuan emas hitam itu membenarkan janji Allah dalam Al-Quran, “Jika penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa, Allah akan menurunkan berkah dari langit dan bumi.”
Sejak itu Arab Saudi menjadi negara dengan sumber minyak bumi terbesar di dunia. Seluruh Timur Tengah pada tahun 1968 menghasilkan 3,8 milyar barel pertahun, terbesar di dunia. Cadangan minyak yang belum digali ada 248 milyar barel. Saingan terdekatnya adalah Afrika yang cadangan minyaknya 42,5 milyar barel.
Keadaan itu menjadikan negara-negara di kawasan Timur Tengah mempunyai posisi tawar tinggi dalam politik ekonomi minyak melawan Uni Sovyet dan Amerika. Inilah yang disebut senjata minyak, karena konsumsi minyak tertinggi adalah negara-negara industri yaitu Amerika, Jepang dan benua Eropa.
Dalam perang Enam Hari antara negara-negara Arab melawan Israel pada bulan Juni 1967, Arab Saudi tidak melibatkan tentaranya. Namun pemerintah negeri itu memberikan subsidi ekonomi yang tinggi kepada negara-negara Arab yang memerangi Israel, yakni Mesir, Yordan dan Suriah.
Pada Perang Yom Kippur tahun 1973, perang besar kedua antara Arab Israel, Arab Saudi kembali mengambil peran besar dalam mendanai perang itu. Perang itu disebut Perang Yom Kippur karena peperangan itu terjadi pada saat hari raya umat Yahudi, Yom Kippur. Kadang disebut juga Perang Badar Baru karena terjadi pada bulan Ramadhan.
Berkat dukungan itu, pasukan Mesir yang terdiri ari sukarelawan Ikwanul Muslimin dan tentara reguler Mesir menghasilkan kemenangan yang gilang-gemilang. Pasukan Israel terpukul mundur dari tepi timur Terusan Suez dan terpukul mundur pula dari sebagian Jazirah Sinai.
Kemenangan ini juga berkat strategi yang hebat. Pada saat pasukan Mesir menyerang dari arah Barat, pada saat yang sama tentara Irak dan Yordania menyerang dari arah timur, tentara Suriah dan Libanon dari arah utara, serta mujahidin Palestina dari dalam kota-kota di wilayah pendudukan Israel. Sebagian besar biaya perang ini ditanggung oleh Arab Saudi.
Karena Amerika Serikat dan negara-negara industri Eropa diketahui menjadi pendukung penuh Israel, Raja Faisal kemudian menggunakan minyak sebagai salah satu senjata perangnya. Ia memimpin embargo minyak kepada negara-negara Barat.
Akibatnya industri dan transportasi di negara Barat menjadi kacau. Rakyat Amerika dan Eropa mengantri panjang untuk mendapatkan BBM. BBM dijatah seperti Indonesia pada masa krisis. Akibatnya Amerika terpaksa menghentikan sementara bantuannya kepada Israel.
Untuk mengatasi krisis Presiden AS Richard Nixon sampai turun tangan langsung. Ia segera mengunjungi Raja Faisal di negaranya pada bulan Juni 1974 dan memintanya menyerukan penghentian embargo minyak dan perang Arab-Israel. Dengan penuh izzah Raja Faisal berkata, “Tidak akan ada perdamaian sebalum Israel mengembalikan tanah-tanah Arab yang dirampas pada tahun 1967!” Alhasil Nixon pulang ke negaranya dengan tanpa hasil.
Penolakan itu jelas membuat Amerika merasa geram. Diam-diam mereka merencanakan sebuah operasi untuk menyingkirkan Raja Faisal. Pada tanggal 25 Maret 1975 Faisal wafat, dibunuh oleh keponakannya sendiri di istananya. Penyelidikan resmi menyatakan pembunuhan itu dilakukan sendiri. Namun banyak orang yakin, Amerika dengan CIA-nya berperang sebagai dalang pembunuhan itu.
Selamat jalan wahai raja yang adil dan pemberani. Semoga Allah menempatkan engkau bersama para syuhada di surga-Nya. Wallahu a’lam bish-shawab. (Agung Pribadi/SHW).